Yesaya 40:11
Konteks40:11 Seperti seorang gembala b Ia menggembalakan kawanan ternak-Nya dan menghimpunkannya dengan tangan-Nya; c anak-anak domba 1 dipangku-Nya, d induk-induk e domba dituntun-Nya f dengan hati-hati.
Markus 10:16
Konteks10:16 Lalu Ia memeluk t anak-anak itu dan sambil meletakkan tangan-Nya atas mereka Ia memberkati mereka 2 .
Markus 10:1
KonteksKolose 1:14
Konteks1:14 di dalam Dia kita memiliki penebusan f kita, yaitu pengampunan dosa. g
Kolose 1:2
Konteks1:2 kepada saudara-saudara yang kudus dan yang percaya dalam Kristus di Kolose 3 . Kasih karunia d dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, e menyertai kamu.
Titus 3:15
Konteks[40:11] 1 Full Life : MENGHIMPUNKANNYA DENGAN TANGAN-NYA; ANAK-ANAK DOMBA.
Nas : Yes 40:11
Allah dilukiskan sebagai seorang gembala yang mengangkat seekor anak domba supaya melindungi dan membawanya dekat di hatinya (bd. Mat 6:24-34). Walaupun Allah mahakuasa (ayat Yes 40:10) dan bangsa-bangsa dianggap-Nya seperti debu (ayat Yes 40:15), Dia masih memperhatikan setiap domba-Nya secara pribadi. Jangan sekali-kali kita berpikir bahwa Allah demikian agung sehingga mengabaikan keperluan dan persoalan pribadi seorang percaya.
[10:16] 2 Full Life : LALU ... MEMBERKATI MEREKA.
Nas : Mr 10:16
Kristus sangat memperhatikan keselamatan dan pembinaan rohani anak-anak. Orang-tua Kristen harus menggunakan setiap sarana yang tersedia untuk menuntun anak mereka kepada Kristus, karena Ia rindu untuk menerima, mengasihi, dan memberkati mereka (ayat Mr 10:13-16;
lihat art. ORANG-TUA DAN ANAK-ANAK).
[1:2] 3 Full Life : SAUDARA-SAUDARA ... YANG PERCAYA ... DI KOLOSE.
Nas : Kol 1:2
Paulus menulis kepada jemaat Kolose oleh sebab guru-guru palsu telah menyusup ke dalam gereja. Mereka mengajar bahwa penyerahan kepada Kristus dan ketaatan kepada ajaran para rasul tidak memadai untuk mendapat keselamatan penuh. Ajaran palsu ini mencampur "filsafat" dan "tradisi" manusia dengan Injil (Kol 2:8) dan meminta penyembahan para malaikat sebagai pengantara antara Allah dan manusia (Kol 2:18). Para guru palsu ini menuntut pelaksanaan beberapa syarat agama Yahudi (Kol 2:16,21-23) serta membenarkan kekeliruan mereka dengan menyatakan bahwa mereka mendapat wahyu melalui penglihatan-penglihatan (Kol 2:18).
- 1) Filsafat mendasar di balik ajaran salah ini tampak dewasa ini di
dalam ajaran bahwa Yesus Kristus dan Injil asli PB tidak memadai untuk
memenuhi keperluan rohaniah kita
(lihat cat. --> 2Pet 1:3).
[atau ref. 2Pet 1:3]
- 2) Paulus membuktikan salahnya bidat ini dengan menunjukkan bahwa Kristus bukan saja Juruselamat pribadi kita, tetapi kepala gereja dan Tuhan semesta alam dan ciptaan juga. Karena itu, bukannya filsafat atau hikmat manusia, melainkan Yesus Kristus dan kuasa-Nya di dalam kehidupan kita itulah yang menebus dan menyelamatkan kita untuk selama-lamanya; perantara tidak perlu dan kita harus langsung menghampiri Dia.
- 3) Menjadi orang percaya berarti beriman kepada Kristus dan Injil-Nya, bersandar kepada-Nya, mengasihi Dia dan hidup di hadirat-Nya. Kita tidak boleh menambah apa-apa pada Injil atau memajukan hikmat atau filsafat humanistik yang modern.